GAMBARAN KERAJAAN ALLAH PADA ZAMAN YESUS.

Oleh: Megumi S.K (15/ X IA 1)

Pengantar:

Enam abad sebelum kedatangan Yesus, bangsa Israel selalu dijajah oleh bangsa lain, yaitu bangsa Persia, bangsa Yunani, dan terakhir bangsa Romawi. Selain ditindas oleh para penjajah tersebut, bangsa Israel juga ditindas oleh pemimpin-pemimpin sendiri, yaitu raja-raja boneka yang diangkat oleh para penjajah.

Dalam situasi tertindas seperti itu, kerinduan akan datangnya Mesias dan Kerajaan Allah senantiasa muncul dengan kuat.Dalam situasi tertindas itu, muncullah bermacam-macam paham tentang Kerajaan Allah. 

Macam-macan paham tentang kerajaan Allah

1. Paham Kerajaan Allah yang Berciri Nasionalistis Paham ini dihayati sungguh oleh kaum Zelot. 

2. Kerajaan Allah Menurut Pandangan para Apokaliptik Apokaliptik adalah aliran yang percaya akan datangnya penghakiman Allah, 

Menurut pandangan para Apokaliptik, Kerajaan Allah adalah sebuah kenyataan terakhir yang akan terjadi pada akhir zaman.

Beberapa sifat-sifat paham tentang kerajaan Allah yang muncul kepermukaan:

● Paham Kerajaan Allah bersifat legalistik

Paham ini diyakini oleh para rabi. Rabi adalah sekelompok orang Israel yang

berkedudukan sebagai pengajar(guru). Menurut pandangan para rabi, Allah sudah meraja secara hukum, sedangkan di akhir zaman Allah akan menyatakan sebagai Raja Semesta Alam dengan menghakimi segala bangsa. Bangsa Israel pernah dijajah karena dosa-dosanya. Jika saja bangsa Israel menjalani Hukum Taurat dengan benar, maka mereka bisa mengalahkan penjajah.